The Raid 2: Berandal (2014) adalah film aksi kriminal epik garapan Gareth Evans, lanjutan langsung dari kesuksesan film pertamanya The Raid: Redemption (2011). Film ini memperluas dunia brutal yang penuh intrik mafia, pengkhianatan, dan pertempuran mematikan, menghadirkan aksi yang lebih besar, cerita yang lebih dalam, dan koreografi pertarungan yang memukau secara sinematik.
SINOPSIS
The Raid 2: Berandal (2014) melanjutkan kisah Rama (Iko Uwais), anggota kepolisian yang baru saja selamat dari tragedi penggerebekan brutal di gedung apartemen penuh penjahat. Setelah berhasil keluar hidup-hidup, Rama berpikir semuanya akan berakhir — namun kenyataan justru lebih kejam. Ia segera direkrut oleh unit rahasia kepolisian untuk menyusup ke dunia mafia demi membongkar jaringan korupsi yang melibatkan polisi dan geng kriminal besar di Jakarta.
Untuk melindungi keluarganya dan menjalankan misi tersebut, Rama harus menghapus identitas lamanya dan masuk penjara dengan nama baru. Di sana, ia mendekati Uco (Arifin Putra), putra dari bos mafia ternama Bangun, dengan tujuan mendapatkan kepercayaannya. Hubungan mereka berkembang menjadi pertemanan yang kompleks, di mana Uco melihat Rama sebagai sosok yang bisa dipercaya, sementara Rama terus berjuang menjaga rahasianya tetap tersembunyi.
Namun, ketika ambisi Uco mulai tumbuh dan ia merasa dibayangi oleh kekuasaan ayahnya, konflik besar tak terelakkan. Bersama Bejo (Alex Abbad), pengusaha misterius yang penuh tipu daya, Uco berencana menggulingkan ayahnya sendiri untuk mengambil alih kekuasaan. Rencana itu memicu perang besar antar geng di seluruh kota, menjadikan jalanan Jakarta ladang darah dan kekacauan.
Di tengah badai tersebut, Rama harus bertarung bukan hanya melawan musuh, tapi juga waktu dan dirinya sendiri. Identitasnya nyaris terbongkar, dan setiap langkahnya membawa konsekuensi fatal. Adegan demi adegan pertarungan — mulai dari perkelahian brutal di penjara berlumpur hingga duel maut di dapur restoran — menjadi ciri khas film ini yang dikenal karena realisme dan kekerasannya yang memukau.
Puncak cerita memperlihatkan Rama menghadapi Bejo dan pasukan elitnya dalam pertempuran klimaks yang epik, penuh darah, dan emosional. Setelah semua selesai, Rama berdiri sendirian di tengah kehancuran — bukan sebagai pahlawan, melainkan sebagai manusia yang hancur oleh sistem yang korup dan dunia tanpa akhir kekerasan.
The Raid 2: Berandal (2014) menghadirkan perpaduan aksi brutal, drama kriminal yang intens, dan sinematografi kelas dunia, menjadikannya salah satu film aksi terbaik yang pernah diproduksi di Asia. Dengan durasi panjang dan narasi mendalam, film ini membuktikan bahwa aksi bisa disajikan dengan jiwa, emosi, dan keindahan sinematik.
Tonton langsung The Raid 2: Berandal (2014) subtitle Indonesia cuma di Filmkita21 dan rasakan adrenaline tanpa henti dari dunia gelap mafia dan pertarungan hidup-mati yang mengguncang sinema internasional