The Venice Murders (2023) adalah film misteri-thriller tentang seorang mahasiswi seni yang berjuang mengungkap hilangnya teman sekamarnya di Venesia bersama tantenya yang eksentrik.
SINOPSIS FILM: The Venice Murders (2023)
The Venice Murders (2023) dibuka dengan suasana glamor namun misterius di kota kanal Venesia. Emily, mahasiswi seni asal luar negeri, baru saja pindah untuk memulai studi barunya dan berbagi apartemen dengan Sara, teman sekamarnya yang ceria dan penuh dunia. Namun suatu malam Sara menghilang tanpa jejak usai menghadiri acara malam di sebuah galeri seni. Tak ada pesan, tak ada panggilan — hanya apartemen kosong dan lukisan-lukisan Sara yang seperti “menatap” Emily dengan rasa bersalah.
Panikan menggema dalam hati Emily. Dia menolak pergi ke pihak berwenang sendirian dan memutuskan untuk meminta bantuan Tante Rosa, tantenya yang eksentrik namun punya naluri kuat untuk misteri. Keduanya mulai menelusuri jejak Sara: dari galeri seni yang menampilkan karya penuh simbolisme, gang-sempit di distrik Cannaregio, hingga pesta topeng rahasia di gondola malam yang berkelok di kanal tersembunyi. Setiap langkah membawa mereka ke lapisan baru: jaringan seniman underground, transaksi gelap lukisan berharga, dan seorang kolektor kaya yang mengoleksi “kehilangan” sebagai seni.
Emily mulai melihat tanda-tanda bahwa Sara mungkin tidak hilang secara kebetulan — namun sengaja diculik oleh pihak yang ingin memanfaatkan keunikan karyanya. Tante Rosa menemui konflik dengan pihak berwajib setempat yang tampak santai menangani kasus ini, dan bersama Emily mereka memasuki dunia yang tidak mereka pahami: seni sebagai alat tawar, identitas sebagai komoditas, dan Venesia sebagai panggung untuk rahasia.
Adegan klimaks terjadi di malam yang basah hujan, ketika Emily dan Rosa menyelinap ke sebuah mansion tua di sisi kanal besar—tempat Sara disimpan sebagai “harta” lukisan hidup yang belum selesai. Dalam duel intelektual antara Emily dan kolektor misterius, semua ternyata saling terkait: lukisan Sara, jaringan seniman, dan masa lalu Rosa yang selama ini tersembunyi. Saat Sara muncul kembali—atau setidaknya jejaknya—Emily harus memutuskan apakah akan menyelamatkan temannya atau melindungi rahasia yang bisa menghancurkan semua.
The Venice Murders bukan hanya film soal penculikan atau lukisan seni—ini soal identitas, pengkhianatan, dan bagaimana kota yang tampak indah bisa menjadi labirin bayang-bayang. Dengan alur yang penuh tikungan, visual kanal malam yang misterius, dan karakter yang penuh luka, film ini cocok untuk penonton yang suka tegang, stylish, dan intrik berlapis.
