Abadi Nan Jaya (2025) adalah film horor satir karya Kimo Stamboel, yang menggabungkan komedi gelap, kritik sosial, dan kengerian zombie dalam satu paket menegangkan. Dengan gaya khas Kimo yang brutal dan penuh simbolisme, film ini mengangkat kisah keluarga disfungsional yang tak sengaja menciptakan bencana nasional dari ambisi bisnis mereka sendiri.
SINOPSIS
Abadi Nan Jaya (2025) berpusat pada keluarga Sutopo, pemilik perusahaan jamu legendaris yang sudah berdiri selama tiga generasi di Jawa Tengah. Usaha mereka dikenal dengan produk “Abadi Nan Jaya,” ramuan herbal yang dipercaya masyarakat mampu menyembuhkan segala penyakit. Setelah puluhan tahun berjaya, perusahaan mulai mengalami krisis akibat kemajuan zaman dan persaingan dengan industri farmasi modern.
Sutopo (Lukman Sardi), kepala keluarga sekaligus pemilik perusahaan, menolak menyerah. Ia bertekad membuat inovasi baru — ramuan penyembuh segala luka, yang ia sebut “Formula Abadi.” Dalam usahanya, ia dibantu oleh anak sulungnya, Rendra (Chicco Jerikho), seorang ilmuwan arogan yang percaya sains bisa mengalahkan alam. Namun eksperimen mereka justru menciptakan efek samping mengerikan. Ramuan yang semula dimaksudkan untuk memperpanjang hidup, malah membangkitkan orang mati.
Awalnya, kejadian itu dianggap kecelakaan laboratorium biasa. Tapi ketika seorang pegawai yang sudah dikubur tiba-tiba pulang ke rumah dengan tubuh membusuk, desa tempat pabrik itu berada berubah menjadi neraka hidup. Virus “Abadi” menyebar cepat melalui air dan udara, menjadikan orang-orang haus darah dan kehilangan kesadaran.
Keluarga Sutopo yang sebelumnya saling membenci kini dipaksa bekerja sama untuk bertahan hidup. Istri Sutopo, Ratna (Cut Mini), mencoba menyelamatkan cucunya, sementara Rendra terus mencari cara untuk membalikkan efek ramuan tersebut. Di sisi lain, masyarakat desa yang putus asa mulai memburu keluarga itu, menganggap mereka penyebab bencana.
Dalam kekacauan itu, muncul tokoh Ustad Malik (Teuku Rifnu Wikana), seorang ulama lokal yang percaya bahwa wabah ini bukan hanya ilmiah, tapi juga azab dari keserakahan manusia. Ia memimpin kelompok kecil untuk menghancurkan laboratorium dan memutus “rantai keabadian.” Pertarungan besar antara manusia dan makhluk setengah hidup pun tak terelakkan.
Adegan klimaks memperlihatkan keluarga Sutopo dikepung ratusan zombie di dalam pabrik jamu mereka sendiri. Dalam keputusasaan, Sutopo menyalakan seluruh mesin produksi dan membakar gudang penuh ramuan beracun. Api menjilat langit malam sementara jeritan terdengar di antara kepulan asap — menandakan akhir dari “Abadi Nan Jaya.” Namun film berakhir dengan twist: di radio terdengar iklan baru — “Formula Abadi, kini dalam kemasan modern.” Dunia mungkin telah selamat, tapi keserakahan manusia belum mati.
Abadi Nan Jaya (2025) menyajikan horor komedi gelap dengan kritik sosial tajam, efek praktikal memukau, dan naskah yang menggigit, mengingatkan pada karya-karya satire zombie internasional namun tetap dengan cita rasa lokal Indonesia.
Tonton langsung Abadi Nan Jaya (2025) subtitle Indonesia cuma di Filmkita21 dan rasakan kombinasi menegangkan antara tawa, darah, dan pesan moral yang tajam.